Tulisan Yang Entah, Aku Tulis Di Pantai Air Manis
/
Di sini orang-orang tak lagi berkisah tentang Malin Kundang. Mereka sibuk membaca asmara diseret ombak, ada pula yang merenungkan hikayat usia dibenam hari. Dan aku bersajak tentang rindu, tentang patah hati.
//
Ombak-ombak diam-diam menyentuh kaki, mencuri-curi jejak pada pasir yang bahkan belum sempat ditinggalkan telapak, tak ada yang tersisa. Sudah kepalang tanggung, luka telah terlanjur asin, sekalian saja kuselami lautnya.
///
Di batas pandang perahu nelayan mulai menebar jala, entah berapa banyak ikan yang terjebak, seperti cinta dan kehidupan, nasib tak seorang pun tau, bahagia dan luka berbatas tipis.
////
Hari di mana aku kehabisan kata, kehilangan makna, tenggelam bersama langit jingga.
Pantai Air Manis, Padang